Dilansirdari Encyclopedia Britannica, hubungan ekonomi antarnegara dapat berwujud dalam bentuk perdagangan internasional. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Kegiatan perdagangan barang atau jasa yang dilakukan dalam satu wilayah negara disebut?beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.
Wabah COVID-19 terus mengganggu perekonomian Indonesia. Data terakhir mencatat pertumbuhan ekonomi minus 5,32% di triwulan kedua. Untuk pulih dari penurunan ekonomi, Indonesia membutuhkan segala bantuan yang tersedia, termasuk dari luar negeri. Meskipun isolasi jangka pendek penting untuk menghentikan penyebaran coronavirus, kegagalan bekerja sama dengan negara lain akan mengurangi kemampuan kita dalam menghadapi dampak wabah COVID-19. Terkait hal ini, aspek ekonomi perlu ditangani secara kolektif, terutama melalui kerja sama dengan negara lain. Menteri luar negeri Retno Marsudi mengatakan kerja sama antar negara untuk penanganan COVID-19 merupakan sebuah keharusan untuk mengeksplorasi cara-cara yang lebih inovatif dalam meningkatkan kerja sama antara negara-negara dengan bahan baku, teknologi, dan kapasitas sumber daya manusia untuk menghadapi pandemi ini. Tren ini pun terjadi di seluruh dunia. Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara ASEAN sepakat untuk memperkuat kerja sama dengan bertukar informasi dan pengembangan riset. Negara-negara Uni Eropa bahkan menyebut diri mereka Tim Eropa untuk penanganan COVID-19 yang menganggarkan 36 miliar Euro atau Rp 627 triliun untuk negara mitra mereka yang memiliki sistem kesehatan dan ekonomi yang rentan. Australia dan WHO bekerja bersama untuk mendukung respons Indonesia terhadap COVID-19. flickr/kedubesaustralia, CC BY-SA Dalam bidang ekonomi, setidaknya ada tiga aspek yang bisa melibatkan kerja sama antarbangsa 1. Dukungan finansial. Kita semua menyadari bahwa wabah yang tidak terduga ini telah menyebabkan tekanan tambahan pada anggaran nasional banyak negara. Dalam konteks Indonesia, dengan adanya tambahan pengeluaran untuk mengatasi wabah COVID-19, Kementerian Keuangan telah memperkirakan defisit anggaran akan melebar melampaui batas defisit tiga persen yang biasanya diberlakukan setiap tahun anggaran. Presiden telah menandatangani peraturan presiden yang menyatakan defisit APBN 2020 diperkirakan mencapai Rp1,03 kuadriliun US$73,4 miliar atau sekitar 6,34% dari produk domestik bruto PDB. Ini berarti defisit lebih dari dua kali lipat dari batas defisit biasa. Masalah lainnya jumlah pendapatan negara juga turun akibat aktivitas produksi dan perdagangan yang berkurang selama pandemi. Hingga paruh pertama tahun ini, misalnya, penerimaan pajak pemerintah hanya mencapai Rp531,8 triliun atau turun 12% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Berbagai bantuan dukungan bilateral dapat menjadi salah satu alternatif untuk menambal defisit tersebut. Berkaitan dengan hal tersebut, beberapa negara telah menunjukkan niatnya untuk memberikan fasilitas keuangan kepada Indonesia. Dukungan mereka akan meningkatkan kapasitas Indonesia untuk mengatasi beban tambahan selama pemulihan ekonomi. Hingga Juni 2020, pemerintah telah mendapat dukungan finansial dari negara lain sebanyak sekitar US$1,8 miliar. Jepang, misalnya, baru-baru ini mengumumkan dukungan keuangan sebesar 50 miliar yen atau setara dengan Rp6,9 triliun untuk membantu upaya pemerintah Indonesia dalam menangani pandemi dan menjaga kinerja perekonomian. Pinjaman ini memiliki bunga dengan lama pinjaman 15 tahun. Namun, bantuan utang luar negeri memiliki potensi risiko. Untuk itu, pemerintah selalu berhati-hati dalam mengambil bantuan luar negeri dan hanya mengambil yang memiliki risiko minimum. 2. Bantuan teknis. Penanganan program pemulihan ekonomi membutuhkan keterlibatan yang luas dengan berbagai pemangku kepentingan utama, tidak hanya dari dalam negeri tetapi juga dari luar negeri. Mengingat ragam kepentingan para pemangku kepentingan dan dampak dari kebijakan yang diambil untuk program pemulihan, kita perlu belajar dari pengalaman negara lain untuk memprediksi bahwa kebijakan kita akan berdampak positif pada pemulihan ekonomi. Beberapa negara telah melaksanakan program pemulihan dan melakukan. evaluasi. Evaluasi mereka terhadap program-program yang telah dilaksanakan dapat menjadi acuan yang baik bagi kita untuk mengembangkan langkah-langkah pemulihan ekonomi yang tepat secara waktu maupun sasaran. Misalnya, Australia telah membagi pengalamannya kepada Indonesia dalam mengembangkan kebijakan dan program untuk memulai kembali operasi bisnis serta merangsang ekonomi. Dalam sebuah pertemuan secara daring, anggota parlemen Australia telah memaparkan kebijakan pemulihan ekonomi, salah satunya dengan mempunyai dua alokasi dana internal bagi untuk tingkat nasional dan negara bagian agar distribusi dana bisa menjadi lebih cepat. Australia juga berbagi caranya membuat rumusan kebijakan fiskal guna mendukung kegiatan ekonomi pasca lockdown. Pemerintah Australia merespons Covid-19 yang mulai masuk ke negaranya sejak 25 Januari 2020 lalu dengan menyiapkan tiga paket ekonomi senilai A$260 miliar setara dengan triliun atau 13,3% dari produk domestik bruto negaranya. Paket ekonomi yang pertama digunakan untuk mendukung investasi dunia usaha dan membayar stimulus untuk beberapa wilayah tertentu. Paket ekonomi yang kedua difokuskan untuk mendukung rumah tangga dan menyiapkan langkah-langkah untuk memastikan aliran kredit yang berkelanjutan. Sementara paket ekonomi ketiga dialokasikan untuk program yang bertujuan untuk mendukung dunia usaha dan menekan seminimal terjadinya PHK Pemutusan Hubungan Kerja. Langkah-langkah yang diambil Australia mirip dengan program Pemulihan Ekonomi Nasional PEN yang memiliki anggaran sebesar Rp 677,2 Triliun yang dialokasikan untuk kesehatan, perlindungan sosial, insentif dunia usaha, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah UMKM, pembiayaan korporasi serta Kementerian Lembaga dan Pemerintah daerah. Sekali lagi, tidak ada satu negara pun yang tahu persis formula yang tepat untuk menangani dampak wabah COVID-19. Namun, berbagi informasi dan pengalaman serta bekerja sama dengan negara lain diperlukan untuk memperkaya pengetahuan kita, guna mengambil tindakan pemulihan yang tepat. 3. Diplomasi Ekonomi. Selama proses pemulihan ekonomi, penting untuk mempromosikan kepentingan ekonomi kita di luar negeri, terutama kepada negara mitra yang memiliki hubungan erat di bidang perdagangan, keuangan, investasi, dan pariwisata. Mereka memiliki semua potensi yang akan berkontribusi dalam memulihkan perekonomian kita dengan berbagai cara. Sebagai contoh, wabah telah memicu kesadaran banyak negara bahwa ketergantungan yang terlalu besar pada negara tertentu sebagai mitra dagang akan membatasi kemampuannya dalam melakukan upaya mitigasi pada saat krisis, terutama ketika rantai pasokan terganggu. Contohnya ketika negara-negara Eropa dan Amerika Serikat berebut pasokan masker dari China, hal ini bisa menjadi peluang untuk mempromosikan Indonesia sebagai mitra alternatif dalam waktu dekat. Secara khusus, misi diplomatik Indonesia memainkan peran penting dalam meningkatkan sentimen atau citra positif internasional terhadap program pemulihan ekonomi kita. Sehingga dunia internasional melihat Indonesia sebagai negara yang kredibel dan potensial sebagai mitra dagang. Menurut pakar hubungan internasional asal Inggris,Nicholas Bayne dan Stephen Woolcock diplomasi ekonomi bekerja lebih luas dari kementerian luar negeri. Contohnya saja Kementerian Luar Negeri baru-baru ini bekerja sama dengan Bank Indonesia untuk menciptakan persepsi positif perekonomian RI guna mendorong investasi dan perdagangan Indonesia. Semangat kebersamaan yang dihadirkan melalui kerja sama antar negara mengirimkan pesan yang kuat bahwa kita memiliki teman baik, tidak hanya di masa damai, tetapi juga di masa krisis.
A Pengertian Globalisasi Ekonomi; B. Bentuk Nyata Globalisasi Ekonomi; 2. Globalisasi Pembiayaan; 3. Globalisasi Tenaga Kerja; 4. Globalisasi Jaringan Informasi; 5 Globalisasi Perdagangan; C. Pengaruh dan Dampak Globalisasi Ekonomi pada Suatu Negara; 1. Dampak Positif Globalisasi Ekonomi; 2. Dampak Negatif Globalisasi Ekonomi
- Perdagangan internasional banyak dilakukan negara di dunia, begitu juga dengan Indonesia. Indonesia memiliki peran penting dalam kerja sama dengan negara lain di bidang ekonomi, baik regional dan multirateral. Banyak negara yang melakukan kerja sama dengan Indonesia. Hal ini karena Indonesia termasuk salah satu negara yang memiliki sumber daya alam berlimpah. Beberapa peran Indonesia dalam kerja sama antarnegara di bidang ekonomi, yakni Pelopor dan pendiri organisasi ekonomi Indonesia mempelopori beberapa organisasi ekonomi sebagai bentuk kerja sama, seperti ASEAN Free Trade Area AFTA Dikutip situs Sekretariat Nasional Setnas ASEAN-Indonesia, AFTA didirikan pada 1992. Di mana bertujuan untuk menjadikan kawasan ASEAN sebagai tempat produksi yang kompetitif. Indonesia menjadi salah satu negara pelopor dan pendiri AFTA. Organisasi ini sekaligus menjadi tonggak berdirinya kawasan perdagangan bebas di Asia Tenggara. Dengan adanya organisasi ini, produk-produk ASEAN memiliki daya saing kuat di pasa global. Indonesia bersama Malaysia, Brunei Darusalam, Singapura, Thailand, dan Filipina menandatangani Deklarasi Singapura. Baca juga Kerja Sama Indonesia dengan Negara-negara ASEAN Asian Pasific Economic Cooperation APEC Dikutip situs resmi Kementerian Luar Negeri, APEC merupakan forum kerja sama ekonomi 21 negara di Lingkar Samudera Pasifik. Berdiri pada 1989 dan Indonesia menjadi salah satu anggotanya. Tujuan utama APEC adalah mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan negara-negara di Asia Pasifik. Kegiatan yang dilakukan di antaranya memfasilitasi perdagangan dan investasi yang lebih bebas serta terbuka di kawasan. Selain itu juga meningkatkan kerja sama pengembangan kapasitas ekonomi di negara-negara anggota. Selain Indonesia, negara-negara yang menjadi anggota APEC adalah Australia, Brunei Darussalam, Kanada, Chile, China, Hongkong-China, Indonesia, Jepang, Korea Selatan. Kemudian Malaysia, Mexico, New Zealand, Filipina, Peru, PNG, Russia, Singapure, China Taipei, Thailand, Amerika Serikat, dan Vietnam. Hubungan bilateral Indonesia juga memprakarsai hubungan perdagangan bilateral dengan beberapa negara seperti, Jepang, China, Rusia, dan Kanada. Aktif diberbagai organisasi bidang ekonomi Indonesia termasu negara yang aktif diberbagai organisasi kerja sama ekonomi antarnegara. Berikut kegiatan-kegiatan yang dilakukan Indonesia sebagai anggota aktif dalam organisasi kerjasama ekonomi antarnegara Aktif menghadiri setiap pertemuan dalam konferensi APEC dan AFTA. Mengikut sertakan menteri atau pejabat setingkat menteri dalam berbagai konferensi kerja sama ekonomi, baik tingkat regional maupun internasional. Menyelenggarakan pertemuan tingkat menteri di bidang ekonomi dan perdagangan di Indonesia. Baca juga Kerja Sama Indonesia Antar-Parlemen di Negara-Negara ASEAN Indonesia sebagai pelaku kerja sama di bidang ekonomi Dikutip situs Kementerian Pendidika dan Kebudayaan Kemendikbud, Indonesia merupakan pelaku dalam kerja sama ekonomi antarnegara dapat dibuktikan dengan adanya kegiatan ekspor-impor yang dilakukan oleh Indonesia. Indonesia mengekspor barang-barang dari kegiatan kehutanan, pertambangan, industri dan bidang jasa. Indonesia juga sebagai mengimpor barang-barang konsumsi bahan baku dan bahan penolong serta bahan modal. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
4 Faktor perbedaan yang dapat mendorong kerja sama ekonomi antarnegara a. Menjamin kembalinya modal investor pada bidang minyak secara adil. b. Perbedaan iklim dan kesuburan tanah c. Membantu Meningkatkan Daya Saing Ekonomi . d. Memberikan Gagasan Dalam Menghormati dan Melindungi HAM. b. Perbedaan iklim dan kesuburan tanah. 5.
Hubungan ekonomi antarnegara dapat diwujudkan dalam bentuk? Pertukaran pelajar Kerjasama bidang politik Perdagangan antar negara Kerjasama bidang soaial Semua jawaban benar Dari lima 5 pilihan jawaban diatas, jawaban yang paling tepat adalah C. Perdagangan antar negara. Berdasarkan hasil vote dari kurang lebih 751 pembaca, setuju dengan jawaban C benar, dan 0 orang setuju jawaban C salah. Hubungan ekonomi antarnegara dapat diwujudkan dalam bentuk perdagangan antar negara. Pembahasan & Penjelasan Jawaban A. Pertukaran pelajar menurut saya kurang tepat, karena kalau dibaca dari pertanyaanya jawaban ini tidak nyambung sama sekali. Jawaban B. Kerjasama bidang politik jawaban ini menurut tim kami salah, karena sudah tidak sesuai dengan pertanyaan dan melenceng dari pertanyaan diatas. Jawaban C. Perdagangan antar negara Menurut Tim Mediiaindonesia, Jawaban ini paling tepat, Sebab jika dibandingan dengan pilihan jawaban yang lain, ini merupakan jawaban yang paling akurat dan sesuai dengan pertanyaannya. Jawaban D. Kerjasama bidang soaial menrutu tim kami, jawaban ini salah, karena jawaban ini tidak selaras dengan pertanyaan diatas. Jawaban E. Semua jawaban benar Menurut kami, pilihan jawaban ini tidak tepat, karena dalam buku referensi dan juga hasil penelusuran dari Google, jawaban ini lebih tepat untuk pertanyaan lainnya. Kesimpulan Akhir Berdasarkan Pertanyaan serta pembahasan diatas, maka dapat disimpulkan jawaban yang paling tepat dan benar adalah C. Perdagangan antar negara Jika Jawaban dan pembahasan diatas masih kurang jelas atau Kamu ada pertanyaan lain seputar pendidikan, baik ditingkat SD, SMP, SMA, Jenjang Kuliah atau dalam dunia kerja, bisa ditulis dalam kolom komentar dibawah ini. Profil Penulis Seorang lulusan dari fakultas pendidikan, kini menjadi soerang pendidik dan suka menulis dan mengumpulkan berbagai macam soal dan kunci jawabanya. Update Terbaru
Dalambidang sosial kerjasama banyak ditemukan di kelompok-kelompok masyarakat Indonesia atau suku-suku bangsa Indonesia. Misalnya kegiatan gotong royong dapat terlihat dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut: Waktu ada peristiwa kematian atau kecelakaan, dimana warga datang untuk memberi pertolongan dan bantuan yang dibutuhkan.
0 Hubungan ekonomi antarnegara dapat berwujud dalam bentuk? pertukaran antarpelajar/mahasiswa pertukaran kebudayaan dan kesenian perdagangan internasional kerja sama di bidang sosial dan politik Semua jawaban benar Jawaban C. perdagangan internasional Dilansir dari Encyclopedia Britannica, hubungan ekonomi antarnegara dapat berwujud dalam bentuk perdagangan internasional. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Kegiatan perdagangan barang atau jasa yang dilakukan dalam satu wilayah negara disebut? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.
Kerjasama ekonomi berdasarkan letak geografis dibedakan menjadi 3 yaitu Kerja sama ekonomi regional adalah kerjasama ekonomi antarnegara yang berada dalam satu kawasanwilayah tertentu. Negara-negara yang terletak di suatu wilayah yang memiliki kondisi geografis yang sama sering mengadakan kerjasama untuk kepentingan wilayah dari masing-masing
11/12/2021 by Elaina Hubungan ekonomi antarnegara dapat berwujud dalam bentuk? pertukaran antarpelajar/mahasiswa pertukaran kebudayaan dan kesenian perdagangan internasional kerja sama di bidang sosial dan politik Semua jawaban benar Jawaban C. perdagangan internasional. Dilansir dari Ensiklopedia, hubungan ekonomi antarnegara dapat berwujud dalam bentuk perdagangan internasional. Baca JugaSunan Kalijaga adalah putra dari Adipati Tuban. Pada waktu kecil beliau bernama?Wilayah tanah yang langsung dipengaruhi oleh akar adalah?Gigi taring pada hewan karnivora berfungsi untuk?permainan kasti terdiri dari … regu?Pancasila sepakat akan dijadikan dasar Negara pada awalnya yaitu saat-saat sebelum kemerdekaan, merupakan konsensus? Leave a Comment CommentName Email Website Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.
Dilansirdari Encyclopedia Britannica, hubungan ekonomi antarnegara dapat berwujud dalam bentuk perdagangan internasional. admin March 25, 2022 0 0 Less than a minute
- Kerjasama ekonomi internasional adalah kerjasama antar-negara yang bertujuan untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi antar-anggota. Adapun bentuk kerjasama ekonomi internasional secara umum dapat dibagi menjadi empat jenis. Sementara lembaga-lembaga kerjasama ekonomi internasional terorganisasi dalam banyak lembaga, yang setidaknya terdiri dari 22 lembaga. Kerja sama antar-negara merupakan hubungan antara negara satu dengan negara lain melalui kesepakatan tertentu guna mencapai suatu tujuan. Kerja sama antar-negara dilatarbelakangi oleh perbedaan serta persamaan dari negara tersebutDikutip dari e-modul tujuan yang ingin dicapai adalah meningkatkan kesejahteraan penduduk dengan melakukan kegiatan yang bersifat mendorong peningkatan pertumbuhan Kerjasama Ekonomi Internasional Kerja sama ekonomi internasional dilakukan demi memenuhi kebutuhan suatu negara dari negara lain dengan sifat saling menguntungkan. Mengutip Modul Pembelajaran SMA Ekonomi Kelas XI terbitan Kemdikbud, pengertian kerja sama ekonomi internasional adalah kerja sama yang menunjukkan hubungan antarnegara dalam bidang ekonomi dengan dasar kepentingan tertentu untuk dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan struktur kegiatan ekonomi nasional. Kerja sama tersebut penting dilakukan mengingat setiap negara tidak bisa dipisahkan dari negara-negara lainnya. Mengapa setiap negara memerlukan kerja sama ekonomi internasional? Alasan Negara Memerlukan Kerjasama Ekonomi Internasional Penyebabnya karena setiap negara memerlukan negara lain untuk memenuhi kebutuhannya. Perlu dicatat, bahwa tidak ada negara yang mampu memenuhi kebutuhan dalam negerinya secara penuh sendirian. Kondisi geografis, sumber daya alam, dan sumber daya manusia yang berlainan membuat semua negara di dunia memerlukan suplai kebutuhan dari wilayah lain. Konteks inilah yang memicu kerja sama ekonomi antarnegara. Namun, cakupan kerja sama ekonomi ini jauh lebih luas dari sekadar perdagangan internasional. Di dalamnya terjadi kerja sama ekonomi antara 2 atau beberapa negara sekaligus dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan ekonomi, pertumbuhan, sampai struktur kegiatan ekonomi nasional. Kendati demikian, hasil paling umum dari pelaksanaan kerja sama ekonomi internasional memang berupa perdagangan. Tujuan perdagangan internasional juga memenuhi untuk kebutuhan masing-masing negara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Dengan bekerja sama, negara-negara mengikatkan diri dalam perjanjian perdagangan atau bidang perekonomian lain, dengan mengandalkan keunggulan komparatif ataupun Kerjasama Ekonomi Internasional Merujuk penjelasan dalam buku Ekonomi SMA/MA Kelas XI 2009, kegiatan kerja sama ekonomi internasional selama ini berada di bawah pembinaan dan pengawasan Dewan Ekonomi dan Sosial atau Economic and Social Council ECOSOC yang merupakan bagian dari Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB. ECOSOC memiliki lingkup kerja dalam mengoordinasikan pekerjaan yang berkaitan di bidang ekonomi dan sosial. Sementara ECOSOC diawasi oleh Majelis Umum General Assembly. Tugas Majelis Umum adalah memberikan rekomendasi pada penanganan masalah pembangunan, perdagangan, kependudukan, industri, konservasi energi, ilmu pengetahuan, teknologi, dan negara selama ini melakukan kerja sama ekonomi internasional karena menilai ada potensi pertukaran manfaat. Selain itu, pertukaran manfaat tersebut dapat terjadi antara negara maju dan berkembang, ataupun sesama negara maju dan negara berkembang. Kerja sama antara negara maju dengan negara berkembang bisa diwujudkan dalam bentuk tukar-menukar barang mentah dengan barang jadi, atau pertukaran barang mentah dengan modal dan tenaga ahli. Sedangkan kerja sama sesama negara maju bisa diwujudkan dalam rupa pertukaran tenaga ahli serta Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Secara umum, bentuk kerja sama ekonomi internasional dapat dibagi menjadi empat jenis, yaitu1. Kerja sama ekonomi bilateralKerja sama ekonomi bilateral melibatkan 2 negara dan bersifat saling membantu. Misalnya, kerja sama Indonesia-Amerika untuk perdagangan komoditas perkebunan, atau kerja sama Indonesia-Malaysia, dan sebagainya. 2. Kerja sama ekonomi regionalKerja sama ekonomi regional dilakukan oleh beberapa negara yang berada di kawasan tertentu. Misalnya, kerja sama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara ASEAN, kerja sama ekonomi antara negara-negara di kawasan Eropa MEE, kerja sama ekonomi antara negara-negara di kawasan Asia Pasifik APEC, dan sebagainya. 3. Kerja sama ekonomi multilateral atau internasionalKerja sama ekonomi multilateral adalah kerja sama yang melibatkan banyak negara dan tidak terikat batasan wilayah region atau kawasan negara tertentu. Contohnya, kerja sama negara-negara penghasil minyak OPEC, kerja sama perdagangan antar negara WTO, kerja sama keuangan internasional IMF, dan sebagainya. 4. Kerja sama ekonomi antar-regionalDalam kerja sama ekonomi ini terjalin antara dua kelompok kerja sama ekonomi regional. Misalnya yaitu terjalin kerja sama ekonomi antara MEE dengan ASEAN. Infografik Bentuk Bentuk Kerja Sama Ekonomi Internasional. 22 Lembaga Kerja Sama Ekonomi Internasional Kerja sama ekonomi internasional selama ini terorganisasi dalam banyak lembaga. Berikut daftar 22 lembaga kerja sama ekonomi internasional. ASEAN Association of Southeast Asian Nations atau Persatuan negara-negara Asia Tenggara. ASEAN adalah kerja sama negara-negara untuk kestabilan politik, ekonomi dan sosial budaya di Asia Tenggara yang didirikan tanggal 8 Agustus 1967. IMF International Monetary Fund atau Dana Moneter Internasional. Lembaga ini lahir pada tanggal 27 Desember 1945 setelah diadakan Konferensi di Bretton Woods, AS, dengan maksud untuk melancarkan kembali moneter internasional. IBRD International Bank for Reconstruction and Development atau World Bank Bank Dunia. Bank Dunia didirikan pada tanggal 27 Desember 1945 dengan tujuan membantu pembiayaan usaha-usaha pembangunan dan perkembangan negara-negara anggotanya dengan memudahkan penanaman modal untuk tujuan yang produktif. ITO International Trade Organization atau Organisasi Perdagangan Internasional atau WTO World Trade Onganisation. WTO Merupakan organisasi perdagangan di dunia yang bertujuan untuk mengatur persaingan sehat dalam perdagangan internasional, dan meningkatkan volume perdagangan dunia. IFC International Finance Corporation atau Badan Keuangan Internasional. IFC didirikan pada tanggal 24 Juli 1956 bertugas memberikan pinjaman ke pengusaha swasta dan membantu mengalihkan investasi luar negeri ke negara- negara sedang berkembang. IDA International Development Association atau Perhimpunan Pembangunan Internasional. IDA didirikan tahun 1960 di Washington DC, Amerika Serikat, dengan tujuan untuk mendorong kemajuan ekonomi negara-negara yang sedang berkembang dan memberi pinjaman dengan syarat pinjaman yang ringan. UNCTAD United Nations Conference on Trade and Development atau Konferensi PEB tentang perdagangan dan Pembangunan. UNCTAD didirikan dengan maksud mengusahakan kemajuan perdagangan dunia dan mengatur komoditi, hasil industri, pengalihan teknologi, perkapalan dan lain-lain. ILO International Labour Organisation atau Organisasi Buruh Sedunia. ILO didirikan dengan tujuan untuk menciptakan perdamaian melalui keadilan sosial, perbaikan nasib buruh, stabilitas ekonomi sosial dan menyusun hukum perburuhan. UNDP United Nations Development Program atau Program Pengembangan PBB. UNDP merupakan suatu badan yang memberikan sumbangan untuk membiayai pembangunan di negara berkembang dan menangani program pengalihan teknologi. UNIDO United Nations Industrial Development Organization atau Organisasi pengembangan Industri PBB. UNIDO didirikan dengan tujuan untuk pengembangan industri seperti pembukaan lapangan baru di bidang industri, perbaikan sistem industri yang masih ada dan lain-lain. APO Asian Productivity Organization Didirikan pada tahun 1961 dengan maksud untuk meningkatkan peranan produktifitas dan pengembangan ekonomi, serta meningkatkan usaha-usaha di bidang kegiatan tertentu khususnya pertanian dan perindustrian. ADB Asian Development Bank atau Bank Pembangunan Asia. Tujuan didirikannya ADB adalah meminjamkan dana dan memberikan bantuan teknik kepada negara-negara yang sedang berkembang. OPEC Organization of Petroleum Exporting Countries atau Organisasi negaranegara Pengekspor Minyak. OPEC didirikan di tahun 1960 dengan tujuan menghimpun negara-negara penghasil dan pengekspor minyak, menjaga kestabilan harga minyak, menghindarkan persaingan antara negara penghasil minyak, dan berusaha untuk memenuhi kebutuhan minyak di seluruh dunia. APEC Asian Pacific Economic Cooperation. APEC didirikan pada November 1989 yang merupakan gabungan negaranegara Asia Pasifik / Selatan negara sedang berkembang dengan tujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan keadaan ekonomi negara anggotanya. AFTA Asean Free Trade Area atau Kawasan Pendagangan Bebas Asia Tenggara. AFTA menupakan organisasi pendagangan bebas ASEAN dengan maksud untuk mengantisipasi era perdagangan bebas dunia. NAFTA North American Free Trade Agreement atau Persetujuan Perdagangan Bebas Amerika Utara. Badan ini didirikan untuk memajukan dan meningkatkan perdagangan di kawasan Amerika Utara. GATT General Agreement on Tariff and Trade atau sering disebut juga Putaran Uruguay. GATT merupakan organisasi perdagangan dunia yang didirikan tahun 1947. Kemudian GATT diganti jadi WTO sejak tahun 1995. IDB Islamic Development Bank atau Bank Pembangunan Islam. IDB didirikan tanggal 23 April 1975, dengan tugas utama untuk membantu negaranegara anggota, yaitu negara-negara Islam dalam meningkatkan pembangunan di bidang ekonomi dan sosial. Iuran dan setonan anggota IDB dinyatakan dalam satuah ID Islamic Dinar. ASEM Asia Europe Meeting. ASEM yang berdiri pada tahun 1996 merupakan forum kerja sama negara Asia dan Eropa untuk memelihara perdamaian global, stabilitas, dan kemakmuran yang bertujuan untuk memajukan kegiatan perdagangan dan investasi lebih besar antara dua kawasan. Semula bernama G7 Group of Seven dan kemudian menjadi G20 Group of Twenty. G7 dibentuk dari gagasan Presiden Prancis dan Kanselir Jerman pada tahun 1970 dan beranggotakan 7 negara maju industri. Pada tahun 2009 anggotanya bertambah, sehingga namanya berubah menjadi G20. Daftar anggota G2O adalah Amerika Serikat, Kanada, Perancis, China, Inggris, Jerman, Italia, Rusia, Jepang, Korea Selatan, Meksiko, Brasil, Argentina, Turki, Afrika Selatan, India, Arab Saudi, Indonesia, dan juga Apa Saja Bentuk Kerja Sama Negara Maju dan Berkembang? Perdagangan Internasional Pengertian, Manfaat & Dampak Negatifnya - Pendidikan Kontributor Ilham Choirul AnwarPenulis Ilham Choirul AnwarEditor Addi M IdhomPenyelaras Ibnu Azis
7kUla8. 293 369 458 295 75 462 157 158 181
hubungan ekonomi antarnegara dapat berwujud dalam bentuk